Bisnis.com, JAKARTA – PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. (URBN), emiten properti yang fokus pada hunian berkonsep Transit Oriented Development (TOD) dan terintegrasi dengan transportasi masal pada 2020 optimistis pendapatan masih tumbuh di tengah pandemi virus corona (Covid-19).
“Perseroan akan tetap mempertahankan pertumbuhan bisnis pada tahun ini setelah pada 2019 berhasil membukukan peningkatan kinerja yang sangat signifikan,” kata Direktur Utama PT Urban Jakarta Propertindo,Tbk, Bambang Sumargono, di Jakarta, Selasa (28/7/2020).
Bambang Sumargono menjelaskan, Perseroan telah melakukan akuisisi proyek Jakarta River City (JRC) senilai Rp 633 miliar di kawasan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur. Proyek yang akan dikembangkan di atas lahan sekitar 6 hektare itu, mengusung konsep TOD dan akan memperkuat portfolio Perseroan.
“Transaksi ini telah mendapatkan persetujuan para pemegang saham dalam RUPS Luar Biasa Perseroan, pada tanggal 23 April 2020 lalu,” tegas Bambang Sumargono.
Lebih lanjut, Bambang menjelaskan, dua bulan berlalu sejak tanggal akuisisi, para pemegang saham Perseroan mengambil keputusan untuk meningkatkan modal dasar dan modal disetor PT Jakarta River City (JRC).
Berdasarkan keputusan tersebut, modal dasar JRC bertambah Rp 2 triliun, sehingga meningkat dari Rp 4,033 triliun menjadi Rp 6,033 triliun. Sedangkan modal disetor meningkat dari Rp 1,130 triliun menjadi Rp 2 triliun. Kapitalisasi proyek JRC diperkirakan mencapai Rp 12 triliun, dengan masa pengembangan selama 10 tahun. Proyek ini rencananya akan diluncurkan pada kuartal satu tahun 2021.
sumber: foto.bisnis.com